Mediabojonegoro.com - Siapa sangka, dari semangkuk mie yang kelihatannya sederhana, bisa lahir peluang usaha yang menggiurkan? Mie ayam, makanan legendaris yang nggak pernah absen di hati banyak orang ini ternyata bukan cuma enak dimakan aja, tetapi enak dijadikan sebagai ladang cuan juga.
Jadi bukan rahasia lagi kalau usaha kuliner satu ini punya pasar yang luas dan loyal, dan menariknya, modalnya pun nggak harus selangit.
 |
| Semangkuk Mie Ayam yang Menggugah Selera |
Nah, buat kamu yang lagi cari ide bisnis dengan potensi balik modal cepat, yuk kita bahas bareng-bareng seberapa besar sih modal buka usaha mie ayam, dan gimana caranya biar jualan kamu bisa laris manis kayak tukang mie ayam langganan di pojok kampung.
Kenapa Mie Ayam?
Sebelum masuk ke hitungan modal, yuk kenalan dulu sama potensinya. Mie ayam itu termasuk usaha kuliner yang punya margin keuntungan lumayan besar. Bahan bakunya gampang dicari, proses produksinya juga relatif simpel. Yang penting enak, bersih, dan harganya masuk akal, pasti laku!
Selain itu, mie ayam termasuk makanan yang bisa dijual di berbagai lokasi, baik itu di depan rumah, keliling pakai gerobak, sampai buka warung di pinggir jalan atau bahkan di ruko kecil.
Dua Model Usaha Mie Ayam: Keliling vs Warung
Sebelum hitung-hitungan modal, penting juga nentuin konsep usaha yang mau kamu jalankan. Umumnya, ada dua tipe utama:
1. Jualan keliling : Pakai gerobak dorong atau motor modifikasi. Cocok buat yang modalnya terbatas, fleksibel, dan bisa menjangkau pelanggan lebih luas.
2. Buka warung tetap : Cocok buat yang punya lahan atau kontrak tempat. Lebih stabil dan bisa bangun brand usaha mie ayam sendiri.
Estimasi Modal Usaha Mie Ayam
Oke, sekarang kita masuk ke bagian yang paling ditunggu "Rincian modal buka usaha mie ayam". Langsung saja ini dia estimasi modalnya yang kudu disiapkan.
1. Peralatan & perlengkapan
- Gerobak atau etalase mie ayam: Rp3.000.000 - Rp5.000.000
- Kompor + tabung gas: Rp500.000
- Panci besar + panci kuah + saringan mie: Rp400.000
- Meja dan kursi (untuk 4 meja, 16 kursi): Rp2.000.000
- Peralatan makan (sendok, garpu, mangkok, gelas): Rp500.000
- Termos es dan dispenser: Rp400.000
- Total modal peralatan & perlengkapan: Sekitar Rp6.800.000 - Rp8.800.000
2. Bahan baku awal
- Mie basah: Rp200.000 (untuk sekitar 100 porsi)
- Ayam fillet + bumbu: Rp300.000
- Sawi, daun bawang, bawang goreng: Rp150.000
- Minyak goreng, kecap, saus, sambal: Rp150.000
- Total modal bahan baku awal: Sekitar Rp800.000
3. Biaya operasional awal
- Sewa tempat (kalau sewa kios kecil): Rp500.000 - Rp1.000.000
- Gas LPG + air bersih: Rp150.000
- Listrik: Rp100.000
- Biaya promosi (banner, brosur, medsos): Rp300.000
- Total biaya operasional awal: Sekitar Rp1.050.000 - Rp1.550.000
Jadi, jika ditotal modal keseluruhan maka ketemunya sekitar Rp8.650.000 - Rp11.150.000.
Kalau kamu pilih jualan keliling pakai gerobak dorong, modal bisa ditekan jadi sekitar Rp5 - 7 jutaan, tergantung bahan dan peralatan yang dipilih.
Potensi Keuntungan: Gimana Hitungannya?
Rata-rata harga jual mie ayam di pasaran itu sekitar Rp12.000 - Rp15.000 per porsi. Misal kamu bisa jual 50 porsi per hari dengan harga Rp13.000:
Omzet harian: 50 x Rp13.000 = Rp650.000
Omzet bulanan (30 hari): Rp19.500.000
Anggap saja HPP (harga pokok produksi) per porsi itu Rp6.000, berarti keuntungan bersih per porsi sekitar Rp7.000. Jadi:
Keuntungan kotor harian: 50 x Rp7.000 = Rp350.000
Keuntungan kotor bulanan: Rp10.500.000
Dari sini, bisa kelihatan kalau usaha mie ayam ini punya potensi balik modal dalam 1-2 bulan aja, asal kamu konsisten dan tempat jualanmu strategis.
Penutup
Jadi, buat kamu yang lagi cari ide usaha kuliner dengan modal nggak terlalu besar tapi punya potensi balik modal cepat, jualan mie ayam adalah opsi yang sangat menjanjikan. Dengan modal mulai dari Rp5 jutaan, kamu udah bisa mulai usaha keliling. Kalau mau buka warung, siapkan sekitar Rp8-11 jutaan. Tapi ingat, modal bukan segalanya yang paling penting adalah rasa, pelayanan, dan konsistensi.
Yuk, mulai wujudkan usaha impianmu. Siapa tahu, mie ayam buatanmu nanti bisa jadi hits di kota kamu dan punya cabang di mana-mana!
Komentar0