Kenapa Formasi CPNS Jurusan Akuntansi Sepi Peminat, Padahal Peluangnya Besar?

Mediabojonegoro.com - Setiap tahun, seleksi CPNS (Calon Pegawai Negeri Sipil) selalu jadi ajang yang ditunggu-tunggu banyak orang. Saingannya ketat, formasinya rebutan, dan pendaftarnya bisa jutaan. Tapi ada satu fenomena unik dan menarik nih yang mungkin belum banyak orang sadar, formasi CPNS untuk jurusan Akuntansi ternyata... sepi peminat.

Lho, masa sih? Bukannya jurusan Akuntansi itu jurusan favorit di kampus? Tiap tahun lulusannya banyak banget. Kok pas CPNS malah adem ayem?

Foto dok : Alasan Kenapa Jurusan Akuntansi Sepi Peminat di CPNS

Nah, di artikel kali ini, kita bakal kulik tuntas kenapa bisa begitu. Yuk, langsung saja kita bahas. Cekidoott..!!!

1. Gaji dan Tunjangan Kurang Menggoda Dibanding Sektor Swasta

Ini alasan paling realistis dan paling sering jadi pertimbangan. Lulusan Akuntansi biasanya punya banyak opsi kerja di sektor swasta, terutama di perusahaan-perusahaan besar, startup, hingga kantor akuntan publik (KAP).

Gaji awal fresh graduate di sektor swasta bisa jauh lebih tinggi dibandingkan gaji awal CPNS. Belum lagi kalau sudah punya sertifikasi kayak CPA, CA, atau ACCA, mereka bisa langsung dapat posisi strategis dengan gaji dua sampai tiga digit.

Sementara, CPNS butuh waktu lama untuk naik golongan dan tunjangannya pun nggak selalu besar tergantung instansi.

2. Karier di Pemerintahan Terasa Kurang Dinamis

Lulusan Akuntansi biasanya punya mindset “corporate fast track”, ingin cepat naik level, dapat jabatan, pegang proyek besar, dan berkembang terus. Nah, di lingkungan pemerintahan, jenjang karier cenderung lebih lambat dan banyak dibatasi oleh usia, golongan, dan aturan birokrasi yang ribet.

Mereka yang punya ambisi tinggi biasanya merasa nggak cocok dengan ritme kerja yang terlalu stabil di sektor publik.

3. Pekerjaan Akuntansi di Pemerintahan Kurang Menantang

Bayangin kamu seorang lulusan Akuntansi yang terbiasa mengerjakan laporan keuangan perusahaan, audit, analisis pajak, sampai budgeting strategis. Tapi ketika masuk ke instansi pemerintahan, kamu "cuma" mengurusi pembukuan rutin, pelaporan anggaran daerah, atau tugas-tugas administratif yang sifatnya itu-itu aja setiap bulan.

Buat sebagian orang, ini bisa terasa membosankan dan nggak ngasah kemampuan yang mereka punya.

4. Kurangnya Sosialisasi dan Informasi Terkait Formasi Akuntansi

Ini juga salah satu penyebab yang sering disepelekan. Banyak lulusan Akuntansi nggak tahu kalau formasi untuk mereka sebenarnya ada. Soalnya, instansi pemerintah jarang secara eksplisit bilang “dibutuhkan akuntan profesional”, yang ada malah “Analis Anggaran”, “Verifikator Keuangan”, atau “Penyusun Laporan Keuangan”.

Nah, nama jabatannya yang nggak familiar ini bikin banyak lulusan Akuntansi ragu untuk daftar karena takut salah pilih formasi.

5. Tingkat Kompetisi yang Masih Bisa Dibilang Tinggi

Meskipun sepi peminat dibanding formasi lain seperti Guru, Kesehatan, atau Hukum, tetap aja formasi Akuntansi itu kompetitif. Kenapa? Karena kuotanya terbatas dan biasanya dibuka oleh instansi tertentu saja seperti BPK, BPKP, Kemenkeu, atau Pemda.

Kalau cuma 1 atau 2 formasi untuk ratusan pelamar, orang-orang cenderung mikir dua kali, “Mending daftar formasi lain yang peluangnya lebih besar.”

6. Stigma: Jadi PNS Nggak ‘Cocok’ Buat Anak Akuntansi?

Aneh sih, tapi ini realitas. Banyak lulusan Akuntansi merasa kalau jadi PNS itu bukan jalan karier ideal. Bahkan di kampus-kampus, ada semacam persepsi bahwa anak Akuntansi seharusnya masuk KAP, jadi auditor, atau keuangan korporat, bukan malah duduk di balik meja instansi pemerintah.

Padahal, negara juga butuh akuntan, lho. Tapi ya namanya juga stigma, susah dilawan kalau nggak ada perubahan mindset dari awal.

Jadi, Apa Solusinya?

Kalau kamu lulusan Akuntansi dan memang punya passion di bidang pelayanan publik, jadi CPNS itu tetap opsi karier yang bagus. Tinggal pintar-pintar cari formasi, upgrade skill (misalnya dengan belajar SIMAK-BMN atau SAP), dan pahami alur kerja keuangan negara.

Untuk pemerintah dan penyelenggara CPNS, penting juga mulai memperjelas informasi seputar formasi akuntansi. Mungkin dengan penamaan jabatan yang lebih relevan, atau kampanye yang menyasar mahasiswa jurusan keuangan.

Jangan Salah, Sepi Bisa Jadi Peluang Emas

Sepinya peminat formasi CPNS untuk jurusan Akuntansi bukan berarti formasi ini nggak penting atau nggak berkualitas. Justru ini bisa jadi peluang besar buat kamu yang jeli melihat celah.

Bayangin, saingan sedikit tapi posisinya strategis. Siapa tahu, kamu bisa jadi akuntan andalan di Kemenkeu atau BPK suatu hari nanti.

Kalau kamu tertarik, jangan ragu buat ambil kesempatan itu. Karena kadang, jalan yang sepi justru membawa kita ke tujuan yang lebih jelas. 😉